Jumat, 29 Oktober 2010

MENIKMATI YANG TUHAN TAWARKAN

[by EV Iin Tjipto]

è Cara dunia menikmati berbeda dengan yg Tuhan tawarkan mengenai sukacita

o Miskin dihadapan Allah – melepaskan segala sesuatu

§ Melepaskan barang2/pelayanan, karna itu bukan milik kita tp milik Tuhan

§ Melepaskan mengenai uang

§ Kesombongan à nilai ujian A, itu karna aku belajar terus,,, tidak melihat cara kerja Tuhan dlm apa yg sudah dihasilkannya...

§ Melepaskan anak, .... karna anak memiliki visi dari Tuhan sendiri.

o Lemah lembut (pembentukan)

§ Sensitif terhadap Tuhan

§ Kerelaan dibentuk

· Butuh roh pengertian à harus diminta, rindukan.. spy kita mengerti cara Tuhan berbicara, mengerti didikan Tuhan, mengerti org lain, mengerti jalan Tuhan.

o Lapar dan haus akan kebenaran

§ Tidak lapar dan haus

§ Selubung dari lapar dan haus: kemarahan, sombong, iri hati, persoalan, hati yang pedih,

§ Tuhan tidak dapat berbuat banyak jika kita membatasi Tuhan, kalau hati kita menolak, paksa untuk makan makanan Tuhan.

§ Paksa n blajar untuk makan makanan Tuhan.

o Murah hati

§ Pengampunan, memberi sesuai kebutuhan, sesuai kehendak Tuhan

§ Memberi lebih dari kemampuan (Cth: ibu anaknya meninggal pas malam natal, baju2 anaknya yg baru2 banyak, ia bungkusi smua dan membagi ke rumah sakit ke org2 miskin) –> memberi lebih dari kemampuannya

§ Memberi dari Roh Kemurahan

o Suci hatinya

§ Orang yg selalu bertobat bkn yg ga pernah buat dosa, mengerti n slalu bertobat

§ Jangan merasa diri baik, karna orang yang jelek (berbuat dosa, tahu diri),

§ Minta Tuhan benar2 selalu membukakan smua hal buruk dlm hidup kita.

§ Minta Tuhan buka-kan dan benar2 bertobat ( beralasan: tidak bertobat, alasan2 melakukan ini itu, tidak bertobat!)

o Membawa damai

§ Menutupi kesalahan, sukacita

§ Dimulai dengan hati yang penuh damai

§ Merasa paling dikasihi membuat kita dapat menjadi penuh damai

§ Seperti membuat hati memiliki positive thinking

§ Org ngomel karena mengasihi.....

§ Minta hati dikasihi

Flp1:6

Tuhan bisa ganti orangnya namun rencananya tetap di garis akhir. Namun bisa jadi jaminan kasus per kasus. Jangan meminta apa yang kita inginkan, tapi minta jaminan bahwa smua yg Tuhan jadikan membawa kebaikan untuk mencapai garis akhir.

Tidak akan maju jika Tuhan tidak menjamin

Minta jaminan dlm pelayanan, pekerjaan, ....

Flp1:7

Kasih karunia à makin daging habis, yg illahi akan muncul, bertolak belakang dengan kemampuan, kesanggupan.

Sesuatu yg makin ga enk, makin lemes, makin parah.... dekat dengan kasih karunia.. bergantung dengan Tuhan.

Bukan karena saya, tapi karena Tuhan..

Flp1:9

Kasih, pengetahuan, pengertian

Kasih à dasar segala sesuatu , Allah = kasih, kalo kita dapat agape, baru bisa mengasihi tnp menuntut

Tidak ada komentar:

Posting Komentar